Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman
Pengertian pertumbuhan pada tanaman adalah "pertambahan ukuran baik
berupa massa
ataupun panjang secara kuantitatif yang dihasilkan dari pertambahan jumlah sel
dan bersifat irreversible (tidak dapat kembali) yang terjadi pada tanaman"
(Nazaruddin, 1994:25). Pertumbuhan merupakan
proses pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversible (tidak
dapat kembali ke bentuk semula). Pertumbuhan pada tumbuhan bersifat kuantitatif
artinya dapat dinyatakan dengan satuan bilangan.
Menurut Nazaruddin (1994:125) pertumbuhan pada tumbuhan dibedakan menjadi
3 (tiga) bagian:
1) Pertumbuhan
Primer, merupakan proses aktivitas sel-sel meristem yang menyebabkan batang dan
akar tumbuh memanjang.
2) Pertumbuhan
Sekunder, merupakan aktivitas cambium (titik tumbuh sekunder ) yang membentuk
xylem dan floem sekunder.
3) Pertumbuhan
Terminal, terjadi pada ujung akar dan ujung batang.
Pengertian perkembangan menurut Nazaruddin (1994:26) adalah "proses
menuju kedewasaaan secara kualitatif terhadap pengembangan sel tumbuhan".
Jadi pengertian perkembangan merupakan berubahnya sifat sel menjadi sel yang
mempunyai sifat yang lebih khusus, yang dipengaruhi oleh perubahan kimiawi
dalam sel atau tumbuhan tersebut. Perkembangan merupakan perubahan yang terjadi
pada tanaman.
Perkembangan pada tanaman mencakup diferensiasi sel dan ditunjukkan oleh
perubahan yang lebih tinggi menyangkut spesialisasi anatomi dan fisiologi.
Perkembangan dari tanaman bersel banyak, terlaksana dengan proses mitosis,
sel-sel tertentu berperan dalam mengatur diferensiasi, pengaturan ini
berlangsung dengan media utusan kimia yang ditunjukkan oleh pengatur tumbuhan
(Rahardi, 1993:12).
"Pengatur pertumbuhan adalah zat organic yang
keaktifannya jauh berlipat seperti hormon yang dikenal seperti auksin,
giberelin dan citokinin" (Rihardi, 1993:25). Perpanjangan sel pada
tumbuhan secara langsung dipengaruhi oleh konsentrasi auksis dan fototropisme (Rismunandar:
1967:54).